http://i.picasion.com/pic77/ef466a3101b6aaa1690add4435b34c92.gif

Friday, April 24, 2009

Blind Café: Kombinasi Konsep Unik dan Modal Kuat




Modal dan konsep adalah dua hal yang saling menunjang dalam bisnis tempat makan, terutama modal yang kuat dan konsep yang unik. Beruntung, hal tersebut yang dimiliki Arie Kurniawan, pemilik Blind Café—salah satu café dengan konsep terunik dan satu-satuya di Indonesia.

Belum Pernah Ada

“Bandung terkenal dengan kulinernya. Kebanyakan tempat makan memiliki view dan konsep-konsep yang sudah ada sebelumnya. Oleh karena itu, saya berpikir tentang konsep yang belum pernah ada di Bandung dan terutama belum pernah ada di Indonesia.” cerita Arie Kurniawan, sang pemilik Blind kafe sambil membuka pembicaraan. Arie mendapatkan ide tersebut lantaran salah seorang saudaranya bercerita bahwa ia pernah berkunjung ke café dengan konsep serupa di Australia.

“Bedanya, kita kembangkan konsepnya dengan mempekerjakan tenaga kerja pramusaji yang tuna netra.” imbuhnya. Konsep baru ini akhirnya Arie terapkan sekitar bulan Agustus 2007. Lantaran konsep uniknya ini, Blind Café pun masuk dalam rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai restoran dengan konsep unik dan pramusaji tuna netra pertama di Indonesia. Selain dua pramusaji tuna netra, café ini juga memiliki karyawan bukan tuna netra yang bekerja dengan menggunakan kacamata night vision.

“Di Blind ini, kita ingin tawarkan satu experience pada pengunjung. bahwa kita harus bersyukur diberi penglihatan yang normal.” ungkap Arie ketika menjelaskan tentang konsep Blind Café. Harga makanan yang ditawarkan berupa paket seharga Rp. 50.000 yang meliputi main course, dessert, minuman, plus unforgettable experience. Layaknya wahana di dunia fantasi, setiap pengunjung harus memesan dan membayar paket makanan di depan pintu masuk. Tas dan barang bawaan lain dititipkan di loker yang sudah disediakan. Setelah mendapatkan pengarahan dari pramu saji, pengunjung dituntun masuk.




Blind Cafe lebih menyasar pada kalangan anak muda dan eksekutif muda. Arie sendiri memprediksi pengunjung akan kembali lagi sekitar 2-3 kali setelah kunjungan pertama. Namun, dugaannya meleset. Pada awal dibuka, kebanyakan pengunjung yang datang justru keluarga dengan anak-anak. Namun, jumlah target pengunjung pun tidak kalah banyak. Selain itu, sebagian dari pengunjung ada yang datang lagi hingga lebih dari 3 kali.


Tidak Ada Perbedaan Signifikan

Arie sendiri tidak mengalami banyak kesulitan ketika mendirikan kafe ini lantaran modal kafe yang sebelumnya telah ia miliki. “Sebetulnya restoran ini sebelumnya sudah ada. namun, belakangan saya ganti konsep saja.” ceritanya. Oleh karena itu, rentang waktu dari mulai Arie mendapatkan ide hingga membuka kafe pada Februari 2007 ini hanya sekitar dua bulan.


Dari segi operasional dan produksi kafe, Arie tidak melihat adanya banyak perbedaan signifikan dengan kafe-kafe lain. “Perbedaan signifikan dengan kafe saya yang lain adalah bagian service-nya. Produksi mah sama saja.” ungkapnya. Arie memang harus merancang service sedemikian rupa agar pengunjung nyaman bersantap dalam kegelapan. Selain pramu saji yang terlatih untuk melayani pengunjung dalam kegelapan, Arie juga menyediakan sejumlah meja dan kursi yang disediakan di depan restoran. “Untuk pengunjung yang mungkin enggak kuat di dalam. Kursi-kursi dan meja di depan ini juga punya kita—sisa restoran yang dulu.” jelas Arie.

Selain konsep yang unik, yang membuat kafe bertahan adalah café ini juga menyediakan makanan untuk tempat karaoke yang berada satu lokasi. Itu sebabnya, jam operasional Blind jadi panjang, yakni dari pukul 12.00-02.00. Konsep unik kafe ini ternyata membuat Arie cukup leluasa dan mudah dalam menjalankan usahanya. Apalagi terkait dengan masalah promosi. “Dengan sendirinya, media-media datang untuk meliput. Pada awalnya, kita pakai brosur dan beriklan di media massa cetak.”




Relokasi Demi Pengunjung

“Dari segi operasional, Arie mengaku usaha yang dijalaninya ini cukup menguntungkan. Ia pun yakin dengan prospek Blind Café yang cerah sebab masih banyak pengunjung di Jakarta yang belum berkunjung kesini. “Maka itu, kita berani untuk pindah tempat bulan Maret nanti,” jelas Arie dengan yakin.

Ke depannya, Arie mengaku ingin memindahkan lokasi kafe ini ke tempat yang lebih strategis, yakni di Cihampelas Walk. Menurut pengamatan Arie, pengunjung yang datang—terutama dari luar Bandung—cukup kesulitan menemukan lokasi kafé yang berada di kompleks Grand Eastern, Pasir Kaliki. “Kalau misalkan yang datang dari Jakarta, kadang bisa nelepon dua sampai tiga kali untuk menanyakan lokasi kafe,” ungkapnya.

Selain masalah lokasi, sejauh ini Arie tidak menemukan hambatan dengan makanan dan SDM. Walaupun pengunjung tidak dapat melihat makanan yang disajikan, Arie menjamin makanan yang disajikan tidak kalah rasanya dengan makanan-makanan dari kafe ‘biasa’, termasuk dalam hal penyajiannya. (BM1/02)




Sumber artikel: http://www.temanmakan.com
Sumber gambar:
- http://www.kaskus.us/showthread.php?t=889777&page=6

No comments:

"SHARE " ARTIKEL INI KE TEMAN -TEMAN ANDA :

"Klik di gambar atau tulisan2 diatas/dibawah ini ! "/"Click on Pictures or Text on above/below " :

.

Pasang banner iklan anda disini ..Hanya Rp 10 rb/BULAN ! . Hub Andi email aeroorigami @yahoo.com :

create your own banner at mybannermaker.com!

SELAMAT DATANG ...

DI SITUS BLOG.. BERITA HARIANKU ..


Situs blog “Berita harianku” adalah situs blog yang berisi aneka informasi meliputi: berbagai macam artikel menarik dan unik yang diambil dari berbagai situs, informasi berita harian dari berbagai situs : kompas, liputan 6, detik, media Indonesia , antara, tempo dll, juga terdapat aneka link situs informasi seputar kesehatan, pengetahuan, kuliner, wisata, serta info-info menarik lainnya yang bermanfaat untuk Anda.

Situs blog “Berita harianku “ hadir untuk membantu memberikan layanan aneka informasi bermanfaat bagi Anda, bukan bermaksud untuk “menjiplak”/”mengcopy” artikel, melainkan untuk membantu mengumpulkan berbagai artikel menarik dari berbagai situs agar semakin banyak diketahui masyarakat luas. Turut berperan dalam memperhatikan kode etik jurnalistik serta hak cipta, dengan cara mencantumkan dan mempopulerkan situs asal sumber artikel serta penulisnya. Atas keberatan pemuatan artikel di situs blog ini, atau kritik dan saran, mohon kirim email ke aeroorigami@yahoo.com.

Segala bentuk layanan penjualan atau iklan di situs ini, bukan merupakan sebuah rekomendasi melainkan hanya sebagai penyampai informasi saja… Nikmati sajian informasi dari situs blog “Berita harianku” dan…Jadikan situs ini sebagai “teman” bacaan online Anda setiap harinya..!

_________________________________________________________________________________________


Search on "Google" :